SETIAP makanan memiliki dampak positif dan negatif pada tubuh. Konsumsi ikan misalnya. Yang kita tahu makan ikan bermanfaat untuk kesehatan, tapi ada juga risiko yang perlu Anda ketahui.
Berikut adalah manfaat dan risiko makan ikan, seperti dilansir dari Timesofindia, Jumat (13/11/2015).
Mencegah stroke
Sebuah studi menemukan bahwa orang yang makan ikan sedikitnya sekali seminggu 13 persen lebih kecil kemungkinannya untuk menderita penyumbatan suplai darah ke otak (stroke iskemik) daripada mereka yang tidak sering makan ikan.
American Heart Association kini merekomendasikan makan ikan setidaknya dua kali seminggu, karena asam lemak omega-3 di ikan, terutama ikan air dingin (sarden, salmon, makarel, dan ikan trout), membantu melindungi jantung.
Membantu melawan penyakit
Lemak ikan adalah sumber lemak omega-3 paling tinggi. Omega-3 sangat penting untuk kesehatan jantung dan juga dapat membantu melindungi arthritis, diabetes, depresi, dan beberapa jenis kanker.
Berbahaya selama kehamilan
Hal ini peringatan bagi wanita hamil, ibu menyusui, dan wanita yang sedang merencanakan kehamilan agar lebih berhati-hati memilih ikan. Paparan ikan yang mengandung methylmercury - bentuk merkuri yang ditemukan pada ikan akibat polutan industri dapat menghambat perkembangan sistem saraf pada janin, bayi dan anak-anak.
Ikan yang diternakan juga mungkin mengandung kontaminan
Salmon yang diternakan, misalnya, dapat mengandung kadar tinggi pestisida dan racun lainnya. Untuk menghindari efek negatif dari pencemaran ini, cobalah untuk membeli salmon atau ikan organik.