gangguan tidur
Gangguan Tidur Ini Sebabkan Komplikasi Jantung
SESEORANG mudah mengalami gangguan tidur apabila dirinya mengalami perasaan cemas, stres, bahkan depresi. Tapi tanpa disadari kita dapat menderita over sleep apnea (OSA) yang mengakibatkan komplikasi penyakit kardiovaskular.
Dokter Spesialis Penyakit Telinga Hidung dan Tenggorokan dr Khairan Irmansyah MKes Sp THT-KL menjelaskan, OSA atau henti napas saat tidur adalah suatu sindrom dimana terjadi sumbatan parsial dan total yang menyebabkan keluhan tidur.
"Ujung-ujungnya masalah gangguan tidur akan menimbulkan gangguan lain pada jantung dan paru," ungkap dr Khairan dalam seminarnya di Auditorium Omni Hospital Alam Sutera, Tangerang Selatan, Jumat kemarin.
Kata dia, OSA sangat bahaya kalau tidak segera ditanggulangi. Karenanya seseorang yang mengalami masalah itu akan mendapat keluhan secara menyeluruh, serta memicu penyakit komplikasi.
"OSA bisa membuat orang hipertensi dan terjadinya insulin resisten. Itu sebagai pemicu untuk keluhan sistemik lain," tambahnya.
Adapun gejala OSA begitu sederhana dan mudah dikenali. Antara lain yaitu seseorang suka tidur mendengkur, sering merasa sesak saat tidur, hingga keluhan rasa kantuk berlebihan pada siang hari.
"Hobi ngantuk siang hari harus waspada. Kalau berlebihan dan sering, bisa menjadi tanda-tanda OSA yang tak boleh diabaikan," tutupnya. maka hindarilah gangguan tidur agar terhindar dari penyakit.
Baca juga artikel tidur mendengkur
0 komentar:
Posting Komentar